Seperti
telah menjadi hal yang lumrah, bahwa kemunduran dan kebobrokan adalah hal yang
sudah menjadi ciri khas bagi Indonesia, hal ini seakan menjadi suatu yang
ketika terlintas di pikiran dan telinga kita seakan kita hanya diam dan seakan
mengiyakannya, sehingga kemunduran dan kebobrokan seakan telah menjadi bagian
yang tak terpisahkan dari Indonesia.
Hal
ini tentu jauh dari apa yang diharapkan dan dicita-citakan oleh para pejuang
kemerdekaan di masa lampau
, yang mana mereka rela habis-habisan, meninggalkan keluarganya bahkan mengorbankan nyawanya hanya semata-mat demi kemerdekaan Indonesia, dengan harapan dengan kemerdekaan tersebut Indonesia akan menjadi Negara yang maju, terpandang, mengayomi rakyat dan menjadi rujukan dari kedejahteraan maupun kemajuan. Namun sangat disayangkan bahwa harapan yang sisertai dengan perjuangan itu seakan hilang dan menguap begitu saja, sehingga saat ini Indonesia berada di titik yang sangat jauh dari apa yang beliau semua harapkan dan pastinya kalau mereka semua masih hidup maka pasti merekan hanya bisa kecewa dan marah karena perjuangan mereka seakan sia-sia belaka.
, yang mana mereka rela habis-habisan, meninggalkan keluarganya bahkan mengorbankan nyawanya hanya semata-mat demi kemerdekaan Indonesia, dengan harapan dengan kemerdekaan tersebut Indonesia akan menjadi Negara yang maju, terpandang, mengayomi rakyat dan menjadi rujukan dari kedejahteraan maupun kemajuan. Namun sangat disayangkan bahwa harapan yang sisertai dengan perjuangan itu seakan hilang dan menguap begitu saja, sehingga saat ini Indonesia berada di titik yang sangat jauh dari apa yang beliau semua harapkan dan pastinya kalau mereka semua masih hidup maka pasti merekan hanya bisa kecewa dan marah karena perjuangan mereka seakan sia-sia belaka.
Realita
berkata bahwa saat ini Indonesia seakan bingung dan limbung dengan
konflik-konflik besar maupun kecil yang saat ini silih berganti terjadi, mulai
dari konflik KPK dan Polri yang melambangkan mudahnya hukum di Negara ini
diobok-obok sesuai dengan kepentingan, lalu harga gas dan beras yang tak
kunjung srabil seakan menunjukkan betapa gagalnya pemerintah mengatur harga
kebutuhan pokok, juga dengan semakin beraninya aliran-aliran sesat muncul ke
permukaan yang mengindikasikan betapa lemahnya Pemerintah dalam menangani
kasus-kasus hukum.
Maka
pertanyannya adalah, mau kemana Indonesia sekarang ?. Bisakah Indonesia berkembang
menjadi macan asia yang mengaung kembali, ataukah hanya akan tetap menjadi surga
bagi para penjahat dan koruptor maupun lading yang subur bagi tumbuhnya
konflik, dan inilah pertanyaan yang harus dijawab oleh kita sebagai pemuda
bangsa.
Penulis : M.Ilham Bayhaqi (Presiden BEM INI DALWA)